Struktur mikro baja
carbon
Proses laku-panas adalah kombinasi dari
operasi pemanasan dan pendinginan dengan kecepatan tertentu yang dilakukan
terhadap logam atau paduan dalam keadaan padat, sebagai suatu upaya untuk
memperoleh sifat-sifat tertentu. Proses laku-panas pada dasarnya terdiri dari
beberapa tahapan, dimulai dengan pemanasan sampai ke temperatur tertentu, lalu
diikuti dengan penahanan selama beberapa saat, baru kemudian dilakukan pendinginan
dengan kecepatan tertentu.
Keterangan
gambar :
} Dari diagram diatas dapat kita lihat bahwa pada
proses pendinginan perubahan – perubahan pada struktur
kristal dan struktur mikro sangat bergantung pada komposisi kimia.
} Pada kandungan karbon mencapai 6.67% terbentuk struktur mikro
dinamakan Sementit Fe3C (dapat dilihat pada garis vertical paling
kanan).
} Sifat – sifat cementitte: sangat keras dan sangat getas
} Pada sisi kiri diagram dimana pada kandungan karbon yang
sangat rendah, pada suhu kamar terbentuk struktur mikro ferit.
} Pada baja dengan kadar karbon 0.83%, struktur mikro yang
terbentuk adalah Perlit, kondisi suhu dan kadar karbon ini dinamakan titik
Eutectoid.
} Pada baja dengan kandungan karbon rendah sampai dengan titik
eutectoid, struktur mikro yang terbentuk adalah campuran antara ferit dan
perlit.
} Pada baja dengan kandungan titik eutectoid sampai dengan
6.67%, struktur mikro yang terbentuk adalah campuran antara perlit dan
sementit.
} Pada saat pendinginan dari suhu leleh baja dengan kadar karbon
rendah, akan terbentuk struktur mikro Ferit Delta lalu menjadi struktur mikro
Austenit.
} Pada baja dengan kadar karbon yang lebih tinggi, suhu leleh
turun dengan naiknya kadar karbon, peralihan bentuk langsung dari leleh menjadi
Austenit.
} Ferrite ialah suatu komposisi logam yang mempunyai batas maksimum
kelarutan Carbon 0,025%C pada temperature 723 Derajat Celcius, struktur
kristalnya BCC (Body Center Cubic) dan pada temperature kamar mempunyai batas
kelarutan Carbon 0,008%C.
} Austenite ialah suatu larutan padat yang mempunyai batas
maksimum kelarutan Carbon 2%C pada temperature 1130 Derajat Celcius, struktur
kristalnya FCC (Face Center Cubic).
Cementid ialah suatu senyawa yang terdiri dari unsur Fe dan C dengan perbandingan tertentu (mempunyai rumus empiris) dan struktur kristalnya Orthohombic.
Cementid ialah suatu senyawa yang terdiri dari unsur Fe dan C dengan perbandingan tertentu (mempunyai rumus empiris) dan struktur kristalnya Orthohombic.
} Pearlite ialah campuran Eutectoid antara Ferrite dengan
Cementid yang dibentuk pada temperature 723 Derajat Celcius dengan kandungan
Carbon 0,83%C.
Heat
Treatment dengan pendinginan
A. Heat
Treatment dengan pendinginan tak
menerus
Jika suatu baja didinginkan dari suhu yang
lebih tinggi dan kemudian ditahan pada suhu yang lebih rendah selama
waktu tertentu, maka akan menghasilkan struktur mikro yang berbeda. Hal ini
dapat dilihat pada diagram:
Isothermal Tranformation Diagram
B. HEAT TREATMENT DENGAN
PENDINGINAN MENERUS
Dalam
prakteknya proses pendinginan pada pembuatan material baja dilakukan secara
menerus mulai dari suhu yang lebih tinggi sampai dengan suhu rendah.
Pengaruh
kecepatan pendinginan manerus terhadap struktur mikro yang terbentuk dapat
dilihat dari diagram